Berita Daerah

Lantik Direktur Perumda Tirta Anai, Bupati Padang Pariaman Tegaskan Evaluasi Menyeluruh

Parit Malintang, Jumat 20 Juni 2025 — Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis, secara resmi melantik Dr. H. Aznil Mardin, M.Pd.T sebagai Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Anai Kabupaten Padang Pariaman untuk periode 2025–2030. Pelantikan yang berlangsung khidmat ini digelar di Hall IKK Parit Malintang dan dihadiri oleh Wakil Bupati Rahmat Hidayat, Pimpinan DPRD Motia Azis, Sekretaris Daerah, jajaran kepala perangkat daerah, serta Ketua TP PKK Padang Pariaman.

Dalam sambutannya, Bupati menaruh harapan besar terhadap kepemimpinan baru Aznil Mardin. Ia menyoroti berbagai persoalan yang selama ini membayangi Perumda Tirta Anai, seperti buruknya kualitas pelayanan, mahalnya biaya pemasangan sambungan baru, infrastruktur yang rusak, serta pasokan air yang sering macet atau bocor.

“Saya tidak ingin lagi mendengar informasi-informasi negatif seperti itu. Di bawah kepemimpinan Saudara, Saya ingin PDAM berubah total. Buat masyarakat puas. Saya bahkan mengimpikan PDAM kita bisa memproduksi air minum kemasan dan memperluas sambungan hingga 50 ribu pelanggan. Kita akan tambah dua direksi lagi untuk percepatan transformasi. Saya yakin Saudara mampu,” tegas Bupati.

Lebih lanjut, Bupati menekankan bahwa Perumda Tirta Anai harus menjadi perusahaan yang profit oriented dan mampu memberikan kontribusi nyata terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Padang Pariaman.

Ia meminta agar seluruh aspek mulai dari kinerja pegawai, kondisi infrastruktur, keuangan hingga sistem pelayanan dievaluasi secara menyeluruh.

“Lakukan yang terbaik. Jadikan perusahaan ini sebagai tumpuan harapan pemerintah dan masyarakat. Selamat bertugas, dan mari kita mulai perubahan besar untuk PDAM Padang Pariaman,” tutupnya.

Usai dilantik, Direktur baru Aznil Mardin menyampaikan komitmen dan langkah strategis yang akan ia tempuh. Di antaranya adalah revitalisasi infrastruktur, peningkatan transparansi pengelolaan anggaran dan pelayanan, serta keselarasan visi dengan aspirasi masyarakat.

“Kita akan menata ulang SDM agar sesuai dengan prinsip the right man in the right place, meningkatkan mutu layanan dengan standar ISO, memanfaatkan teknologi untuk mengantisipasi kebocoran, serta mengedepankan tata kelola yang baik dan sistem pembayaran nontunai. Budaya kerja yang humanis juga menjadi prioritas kami,” jelas Aznil. 

Ia menegaskan, transformasi Perumda Tirta Anai menjadi perusahaan yang modern, mandiri, transparan, dan berdaya saing tidak bisa dilakukan secara individu, melainkan merupakan kerja kolektif yang membutuhkan dukungan semua pihak.

“Ini adalah kerja bersama. Hanya dengan sinergi antara pemerintah, internal perusahaan, dan masyarakat, kita bisa mewujudkan harapan besar untuk PDAM Padang Pariaman,” pungkasnya.(Kominfo) 

Bagikan Artikel