Berita Daerah

Gowes!! Bupati Padang Pariaman Kembali Telusuri Nagari, Dialog dengan Petani Milenial

Tujuah Koto Padang Pariaman,_____Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis (JKA), kembali menggelar kegiatan gowes sepeda santai bersama Kepala Perangkat Daerah dengan menelusuri sejumlah nagari di wilayahnya, Sabtu (3/5). Rute sejauh 37,5 kilometer ditempuh dengan medan yang menantang, termasuk tanjakan dan turunan tajam serta jembatan gantung yang membentang di atas sungai.

Kegiatan dimulai dari Pandopo Bupati di Pariaman, kemudian menuju Jati dan Pasar Ampalu. Rombongan singgah di Green House melon di Korong Ampalu, Nagari Lareh Nan Panjang, dan dilanjutkan ke kebun cabai merah milik Kelompok Tani Balai Jumat Saiyo di Nagari Balah Aie Utara. Perjalanan ditutup dengan kunjungan ke Lapangan Pacu Kudo di Nagari Balah Aie Timur sebelum kembali ke Pandopo.

Dalam setiap titik kunjungan, Bupati JKA berdialog langsung dengan petani dan tokoh masyarakat guna menyerap aspirasi terkait pengembangan pertanian, infrastruktur, hingga pemasaran hasil tani.

“Kegiatan ini bukan hanya olahraga, tetapi juga sarana untuk mendekatkan pemerintah kepada masyarakat. Kami ingin mendengar langsung apa yang menjadi kebutuhan dan harapan warga,” kata JKA.

Petani milenial Romi dan Deni, pengelola kebun cabai merah, mengaku bangga dan termotivasi atas kunjungan tersebut. “Kami merasa diperhatikan. Kehadiran Pak Bupati memberi semangat baru bagi kami untuk terus mengembangkan pertanian cabai di sini,” ujar mereka. Keduanya merupakan binaan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) VII Koto.

Sementara itu, Raimah (44), petani melon hidroponik di Korong Ampalu, berharap pemerintah dapat membantu memperluas akses pemasaran. “Teknologi sudah kami mulai terapkan, tapi pasar masih terbatas. Kami butuh dukungan agar bisa menjangkau pasar yang lebih luas,” tuturnya.

Menanggapi berbagai aspirasi tersebut, Bupati JKA menegaskan komitmennya untuk menindaklanjuti temuan lapangan. Ia menyebutkan, pemerintah daerah akan segera mengoordinasikan dukungan lintas sektor, termasuk Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan serta Dinas Perdagangan, Tenaga Kerja, Koperasi, dan UKM.

“Kami tidak ingin kunjungan ini hanya menjadi seremonial. Harus ada tindak lanjut nyata agar pertanian kita semakin maju dan masyarakat semakin sejahtera,” tegasnya.

Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Irawati Febriani, merespons cepat arahan tersebut. “Sesuai arahan Bupati, kami akan meningkatkan program pertanian untuk petani milenial melalui pelatihan dan praktik lapangan, serta melibatkan kalangan akademisi,” ungkapnya.

Ia menambahkan, program ini diharapkan mampu mendorong generasi muda untuk menjadi petani sukses sekaligus mengoptimalkan pemanfaatan lahan-lahan terlantar di Padang Pariaman, tutup Kadis Srikandi ini

Bagikan Artikel