Berita Daerah

Padang Pariaman Go to Smartcity

 

Bupati Ali Mukhni bersama 24 Kepala Daerah terpilih menandatangani nota kesepahaman (MoU) Gerakan Menuju 100 Smartcity di Hotel Santika Jakarta.

  JAKARTA, (Diskominfo), 14/5/2019. Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman melakukan penandatangan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika.(Kominfo) tentang Implementasi Gerakan Menuju 100 Smarcity. Nota Kesepahaman itu diteken lansung oleh Bupati Ali Mukhni dan Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika. Samuel Abrijani Pangerapan. Opening Cerimony Gerakan Menuju 100 Smartcity digelar di Hotel Santika Primeir, Jakarta pada Hari Rabu (15-5-2019). Turut hadir disana Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo, Menkominfo Rudiantara, Menteri Perencanaan Pembangunan/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, Ketua Apeksi Airin Rachmi dan para Kepala Daerah yang terpilih dalam Program Gerakan menuju 100 Smartcity. Usai penandatangan nota kesepahaman, Ali Mukhni menyampaikan terimakasih kepada Kemenkominfo RI atas terpilihnya Padang Pariaman dalam program tersebut. "Syukur Alhamdulillah, Kabupaten Padang Pariaman resmi menjadi salah satu Daerah yang masuk dalam Program Gerakan menuju 100 Smartcity Indonesia. Semoga ini berdampak baik bagi pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat". Kata Ali Mukhni, "terpilihnya Kabupaten Padang Pariaman telah melalui proses assesment dari Kemenkominfo. Ada 3 hal yang membuat Padang Pariaman terpilih, yakni Infrastruktur, Sistem dan Kebijakan dalam Pengembangan Teknologi Informasi. Ia pun berharap, "dengan program Smartcity ini, akan meningkatan pelayanan publik, transparansi serta mempercepat pelayanan dan proses administrasi pemerintahan". Bupati Ali Mukhni menambahkan, smart city bukan sekedar teknologi infomasi tetapi sejauh mana kita dapat melayani kebutuhan masyarakat diwilayah secara mudah dan efisien. "Padang Pariaman harus siap menjadi kabupaten yang smart city, karena ini sudah menjadi kebutuhan masyarakat atas pelayanan pemerintah kepada masyarakat yang ingin cepat, efisien dan berbiaya murah," tutup Ali Mukhni setelah menandatangani nota kesepahaman di Jakarta.  

Bagikan Artikel