Berita Daerah

Bupati Apresiasi Masyarakat Sungai Sariak

altVII Koto (21/09/2014). Tiada hari libur untuk melayani masyarakat. Kalimat itu selalu menjadi prinsip bagi Bupati Ali Mukhni. Mungkin itulah yang mendasari seorang Ali Mukhni untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakatnya. Hal itu terlihat ketika ia berbaur turut bergoro dengan masyarakat di korong bisati, Nagari Sungai Sarik, Kec. VII Koto, Minggu (21/9). Kehadiran bupati disambut ratusan masyarakat korong bisati dengan senang hati.


"Tiada hari tanpa bergoro! Ini adalah komitmen sejak kami diamanahkan menjadi Bupati. Untuk menumbuhkan kearifan lokal sekaligus mendidik generasi muda untuk melestarikan budaya masyarakat minang. Barek samo dipikua, ringan samo dijinjing. Ka bukik sama mandaki, ka lurah samo manurun. Artinya dengan kebersamaan kita perkuat silaturahim dan rasa persatuan masyarakat," kata Bupati yang baru saja mendapat penghargaan Ketahanan Pangan tingkat Sumbar.

Setelah disalami warga, Bupati Ali Mukhni menerima aspirasi untuk  memeriksa kondisi jembatan di Bisati. Ali Mukhni mengakui dan menilai memang kondisi jembatan sudah memprihatinkan karna lintasan jembatan berbahan kayu itu sudah banyak yang rapuh dan patah.

Menyikapi kondisi tersebut Bupati langsung telpon Kepala Bidang  Bina Marga Rahim Tamrin agar segera turun dan lakukan perbaikan melalui Dinas Pekerjaan Umum.

Mendengar perintah bupati ke dinas PU tersebut, ratusan masyarakat yang hadir di lokasi tersebut langsung bertepuk tangan dan suasana menjadi riuh.

Wali Nagari Sungai Sariak Syamsuar Ambo yg berdiri di samping bapak bupati pada saat itu juga berucap bersyukur atas cepat tanggapnya Bupati dalam menindaklanjuti aspirasi masyarakat.

"Saya apresiasi masyarakat sungai sariak yang melestarikan budaya gotong royong. Begitu juga dengan wali nagari yang begitu aktif memperjuangkan aspirasi masyarakat. Saya kira ini perlu dicontoh oleh nagari yang lain," kata Bupati yang merakyat itu.

 

{jcomments on}

Bagikan Artikel