Bupati Hadiri Perpisahan Siswa MAS Persada Ulakan

Ulakan Tapakis (27/04/2014). Siswa Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Persada terlihat sumringah dengan kehadiran orang nomor satu di Padang Pariaman yaitu Bupati Ali Mukhni dalam rangka Perpisahan siswa Kelas XII di Halaman sekolahnya, Ulakan, Sabtu (27/4).
"Alhamdulillah, dengan ijin Allah SWT, setiap tahun kami selalu hadir acara perpisahan di MAS Persada," kata Ali Mukhni senang.

Dalam sambutannya Ali Mukhni mengatakan kepada lulusan bahwa tamat dari MAS Persada bukan berarti proses pendidikan telah berakhir tetapi harus melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi yaitu universitas.

Oleh karena itu ia meminta agar para lulusan segera mendaftar ke perguruan tinggi favorit. Menyinggung adanya ketiadaan biaya untuk melanjutkan pendidikan, Ali Mukhni memberikan solusi agar siswa tersebut segera melapor dan akan dibantu melalui Badan Amil Zakat (Baznas) Kab. Padang Pariaman.

"Saya tidak ingin mendengar ada masyarakat padang pariaman yang punya kemampuan di bidang akademik tapi tidak punya uang untuk kuliah. Jadi silahkan ananda melapor kepada Bupati. Insya Allah kita bantu," ujar Ali Mukhni yang juga seorang pendidik ini.

Dijelaskannya saat ini ada 5 (lima) MAS yang sedang proses untuk perubahan status menjadi Madrasah aliyah Negeri (MAN). Pemerintah daerah bersama Kemenag akan terus berjuang agar status MAN tersebut bisa terealisasi segera.

Pada kesempatan tersebut, Ali Mukhni juga menghimbau masyarakat dan orang tua agar tidak ragu-ragu mendaftarkan anaknya untuk bersekolah di MAS Persada karena kualitas dan prestasi sekolah ini tidak kalah dengan sekolah negeri. Ia berdoa dan berharap akan lahir calon pemimpin bangsa dari MAS Persada ini.

Mengenai maraknya peredaran narkoba yang merusak generasi muda, Ali Mukhni menghimbau agar seluruh masyarakat untuk bersatu dan bertekad memerangi narkoba.

"Saya dapat data dari Pak Kapolres bahwa tak satupun nagari di Padang Pariaman yang bebas narkoba. Bahkan ibu-ibu pun sudah terlibat mengkonsumsi atau mengedarkan narkoba. Nauzubillah," kata Ali Mukhni yang juga Ketua LSM PEKAT Sumbar ini.

Tak lupa Ali Mukhni memberikan apresiasi atas Kepedulian perantau terutama H. Sidi Dahlan yang telah membangun MAS Persada. Ini sebagai bukti kecintaan perantau untuk kemajuan pendidikan anak nagari di kampung halaman.

Sementara itu Kepala Kantor Kemenag Padang Pariaman, Masrican mengatakan bahwa keberadaan MAS yang dibangun tahun 2000 ini untuk menegakkan ajaran Rasulullah kepada generasi muda.

Dijelaskannya bahwa Kemenag telah memberikan bantuan Labor IPA Tahun 2013 sedangkan tahun 2014 mendapatkan dana BOS Rp 1 juta per siswa.

Ia juga berpesan kepada tenaga pengajar agar meningkatkan kualitas metode pendidikan sehingga MAS Persada semakin dicintai oleh masyarakat. Dan tentunya akan semakin banyak orang tua yang menyekolahkan anaknya ke MAS Persada.

Ketua Yayasan H. Sidi Dahlan mengaku salut dengan kepemimpinan Ali Mukhni yang sangat peduli di bidang Pendidikan. Banyak sekali infrastruktur pendidikan bertaraf internasional yang dibangun di Padang Pariaman.

"Kita bangga dengan Bupati Ali Mukhni. Banyak sekali perubahan sejak kepemimpinananya. Nama Ali Mukhni sangat harum di kalangan perantau. Alhamdulillah, Jumat kemarin saya diajak melihat pembangunan kampus BP2IP yang sangat megah di Ulakan. Luar biasa," kata H. Sidi Dahlan bangga.

Ia mendoakan agar Padang Pariaman lebih maju melalui tangan dingin Ali Mukhni. Untuk itu ia juga menghimbau masyarakat ulakan agar konit membantu Bupati Ali Mukhni untuk kelancaran pembangunan bagi anak cucu yang akan datang.

Kepala MAS Persada Dra Yassirli melaporkan bahwa lulusan sebanyak 74 orang terdiri dari tiga jurusan yaitu IPA, IPS dan Ilmu Keagamaan.

 

{jcomments on}