Bupati Kunjungi Anak-anak Autis Penghuni Panti Asuhan

Lubuk Alung (18/03/2014). Hafiz (8), murid Sekolah Luar Biasa (SLB) yang juga penghuni Panti Asuhan Mutiara Budi terlihat gembira ketika diberitahu oleh sang ibunda Yulinar (40), warga Kataping bahwa ada kunjungan Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni ke sekolahnya di Lubuk Alung, Selasa (18/3).

Pantai Asuhan Mutiara Budi mendapat tempat yang khusus di hati Bupati Ali Mukhni dimana penghuni panti asuhan adalah anak-anak yang berkebutuhan khusus. Panti Asuhan ini juga satu-satunya panti yang memiliki siswa dari SD hingga SMU di Padang Pariaman. Bupati Ali Mukhni bersama Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Gusnawati dengan penuh kasih sayang menyalami setiap anak-anak yang berebut bersalaman dengannya.

"Pak Bupati... pak Bupati...!!!" sorak Hafiz yang menderita autis bersama kawan-kawan satu kelasnya.

Kedatangan Bupati Ali Mukhni ke Panti Asuhan Mutiara Budi merupakan agenda setiap tahun yang dilakukan oleh orang nomor satu di Kabupaten Padang Pariaman ini. Pada kesempatan tersebut Bupati Ali Mukhni memberikan bahan pangan dan lauk pauk untuk kebutuhan seluruh penghuni panti.

Bupati Ali Mukhni sebagai Bapak Asuh Panti Asuhan Mutiara Budi turut serta sebagai donatur tetap dengan menyumbang dana satu juta per bulan. Disamping itu juga diberikan bantuan lauk pauk dan bahan pokok lainnya. Bupati Ali Mukhni juga meminta Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Padang Pariaman agar mengantar langsung bahan makanan tersebut ke seluruh panti-panti penerima bantuan.

"Saya harap Dinas Sosial agar mengantarkan langsung bantuan bahan makanan tersebut ke panti-panti. Karena lebih efisien dan tidak merepotkan pengurus panti," kata Bupati Ali Mukhni yang didampingi Kabag Humas.

Menyinggung masalah gaji yang diterima tenaga honor yang bekerja di panti tersebut yang masih rendah, Bupati Ali Mukhni langsung menelpon Ketua Badan Amil Zakat (BAZ) Suhatri Bur agar memberikan bantuan tambahan honor setiap bulan setiap tahunnya. Jadi nantinya setiap tahun akan dibantu juga tambahan pendapatan guru horor dari dana BAZ Padang Pariaman.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Ali Mukhni juga sempat melihat hasil karya anak-anak panti di bidang pertanian, peternakan, perikanan, olahraga, karikatur dan masih banyak kreatifitas yang lain. Dia apresiasi seluruh guru yang telah dengan sabar dan ikhlas mengajarkan anak-anak beragam ilmu pengetahuan.

"Saya sangat senang sekali karena anak-anak panti diajarkan mengenai pertanian, peternakan, menjahit dan olahraga. Ini tujuannya agar anak-anak panti bisa hidup mandiri jika telah dewasa nanti," kata Ali Mukhni yang juga Ketua LSM Pekat Indonesia Bersatu Prop. Sumatera Barat ini.

Setelah bertatap muka dan memberikan bantuan, Bupati Ali Mukhni mengajak anak-anak untuk makan siang di sebuah ruangan. Nampak sekali Bupati Ali Mukhni begitu antusias dan membantu anak-anak berkebutuhan khusus itu membuka nasi kotak yang yelah ada di hadapan mereka masing-masing.

"Sebelum makan kita berdoa dulu ya. Supaya makanan yang kita makan menjadi berkah oleh Allah SWT," ajak Ali Mukhni yang pada saat itu memberikan bantuan dari dana pribadi sebanyak 1,7 juta.

Untuk mendukung keberadaan panti asuhan ini, Bupati Ali Mukhni mengajak seluruh masyarakat untuk menyisihkan sebagian hartanya. Dan tak lupa kepada perantau Minang juga turut berpartisipasi demi masa depan anak-anak panti yang lebih baik ke depannya.

"Saya ajak seluruh masyarakat dan khususnya perantau untuk ikhlas menyisihkan sebagian hartanya kepada anak-anak yang membutuhkan karena juga ibadah yang dinilai oleh Allah SWT," kata Ali Mukhni.

Sementara itu Kepala SLB Mutiara Budi Akir Ali mengatakan anak asuh panti sebanyak 48 orang yang terdiri dari 32 orang murid SD, 10 orang siswa SMP dan 6 orang siswa SMU. Adapun tenaga pengajar SLB Mutiara Budi sebanyak 11 orang, terdiri dua PNS dan 9 tenaga honor.

Akir Ali mengaku senang dengan kehadiran Bupati Ali Mukhni selaku Bapak Asuh Panti Asuhan Mutiara Budi. "Pak Bupati sangat peduli dengan anak-anak yatim dan kemajuan panti asuhan di Padang Pariaman khususnya Panti Asuhan Mutiara Budi Lubuk Alung," ungkap Akir Ali.

 

{jcomments on}