1. ASPEK GEOGRAFIS DAN KONDISI WILAYAH
Secara astronomis, kabupaten ini terletak pada 0° 19’ 15,68” sampai 0° 48’ 59,868” Lintang Selatan dan antara 99° 57’ 43,325” sampai 100° 27’ 28,94” Bujur Timur.
Iklimnya tropis dipengaruhi oleh angin darat dengan curah hujan cukup tinggi dengan rata-rata 442,80 mm/bulan dan suhu udara berkisar 26°C - 31°C. Sepanjang tahun 2024 tercatat rata-rata jumlah curah hujan dari Stasiun Meteorologi Minangkabau dan Stasiun Klimatologi Padang Pariaman sebanyak 5627,30 mm/tahun dengan rata-rata jumlah hari hujan dari kedua stasiun tersebut sebanyak 312 hari. Bulan Mei tercatat sebagai bulan dengan curah hujan tertinggi yaitu dengan rata-rata 616,55 mm/bulan dan rata-rata jumlah hari hujan tertinggi dari kedua stasiun ada pada bulan Agustus, Oktober, dan Desember, yaitu sebanyak 31 hari terjadi hujan.
Kabupaten Padang Pariaman merupakan kabupaten dengan luas wilayah terkecil kedua di Sumatera Barat setelah Kabupaten Tanah Datar yaitu sebesar 1.343,56 km2 atau sebesar 3,2 persen dari luas daratan wilayah Provinsi Sumatra Barat, tetapi memiliki jumlah penduduk nomor 4 (empat) terbanyak di Provinsi Sumatra Barat yakni 451.388 jiwa. Padahal dulunya kabupaten ini merupakan kabupaten dengan luas terbesar di Sumatra Barat sebelum diperluasnya Kota Padang pada tahun 1980 serta pemekaran Kabupaten Kepulauan Mentawai pada tahun 1999 dan Kota Pariaman pada tahun 2002 (Padang Pariaman Dalam Angka 2025).
Kabupaten Padang Pariaman berada di posisi strategis karena berbatasan langsung dengan Kota Padang sebagai Ibukota Provinsi Sumatra Barat yang didukung dengan keberadaan Bandar Udara Internasional Minangkabau (BIM), sehingga berdampak pada peningkatkan perekonomian karena membuka peluang lapangan kerja baik sektor formal maupun nonformal bagi masyarakat. Selain itu, juga sudah berdiri kawasan industri Padang Industrial Park (PIP) yang merupakan kawasan industri satu-satunya yang berada di wilayah Sumatra Barat.
Batas wilayah Kabupaten Padang Pariaman sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Agam
- Sebelah Selatan dengan Kota Padang
- Sebelah Timur dengan Kabupaten Solok dan Kabupaten Tanah Datar
- Sebelah Barat dengan Kota Pariaman dan Samudera Indonesia
Terdiri dari 17 kecamatan yaitu:
Tercatat bahwa Kecamatan 2 x 11 Kayu Tanam memiliki wilayah paling luas dengan luas sebesar 188,55 km2 dan wilayah dengan luas terkecil terdapat pada Kecamatan Ulakan Tapakih dengan luas sebesar 23,01 km2.
Kabupaten Padang Pariaman memiliki pantai yang luas dengan panjang garis pantai sepanjang 42,11 km2. Kemudian rata-rata ketinggian wilayahnya berada pada kisaran 0–1.925 meter dari permukaan laut. Selain memiliki pantai yang panjang
Kabupaten Padang Pariaman memiliki 2 (dua) pulau yang terletak di Kecamatan Batang Anai dan Ulakan Tapakih, dan
dilewati oleh 12 sungai.
Sesuai dengan Surat Gubernur Sumatra Barat Nomor 120/453/PEM-2016 tanggal 26 Mei 2016 tentang Administrasi Nagari, secara administratif Kabupaten Padang Pariaman memiliki 103 nagari dan 600 korong, dengan rincian sebagaimana dapat dilihat pada Tabel 1 berikut:
Jumlah Nagari dan Korong di Kabupaten Padang Pariaman | ||||
Tahun 2024 | ||||
No | Kecamatan | Jumlah Korong Menurut Kecamatan | ||
Luas (Km) | Nagari | Korong | ||
1 | Batang Anai | 164,33 | 8 | 52 |
2 | Lubuak Aluang | 124,76 | 9 | 52 |
3 | Sintuak Toboh Gadang | 32,65 | 5 | 29 |
4 | Ulakan Tapakih | 23,01 | 8 | 53 |
5 | Nan Sabaris | 66,19 | 9 | 46 |
6 | 2 x 11 Anam Lingkuang | 40,64 | 3 | 12 |
7 | Anam Lingkuang | 34,28 | 5 | 27 |
8 | 2 x 11 Kayu Tanam | 188,55 | 4 | 21 |
9 | VII Koto | 64,14 | 12 | 66 |
10 | VII Koto Patamuan | 77,95 | 6 | 41 |
11 | VII Koto Padang Sago | 34,93 | 6 | 24 |
12 | V Koto | 66,68 | 8 | 49 |
13 | V Koto Timur | 66,79 | 4 | 28 |
14 | Sungai Limau | 90,36 | 4 | 28 |
15 | Batang Gasan | 76,26 | 3 | 15 |
16 | Sungai Garinggiang | 107,73 | 4 | 27 |
17 | IV Koto Aua Malintang | 84,29 | 5 | 30 |
Kabupaten Padang Pariaman | 1.343,09 | 103 | 600 | |
Sumber: Padang Pariaman Dalam Angka 2025 |
2. TOPOGRAFI
Dari topografi wilayah, Kabupaten Padang Pariaman terdiri dari wilayah daratan pada daratan Pulau Sumatra dan 2 (dua) pulau-pulau kecil, dengan 40 % daratan rendah yaitu pada bagian barat yang mengarah ke pantai. Daerah dataran rendah terdapat disebelah barat yang terhampar sepanjang pantai dengan ketinggian antara 0 – 10 meter di atas permukaan laut, serta 60% daerah bagian timur yang merupakan daerah bergelombang sampai ke Bukit Barisan. Daerah bukit bergelombang terdapat disebelah timur dengan ketinggian 10 – 1000 meter di atas permukaan laut.
3. DEMOGRAFI PENDUDUK
Jumlah penduduk Kabupaten Padang Pariaman tahun 2025 tercatat sebanyak 467.037 jiwa. Tingkat kepadatan penduduk terhitung sebanyak 348 jiwa/km2. Jumlah penduduk terbanyak berada di Kecamatan Batang Anai, yakni 59.681 jiwa, sedangkan jumlah penduduk terendah berada di Kecamatan Padang Sago yakni 9.306 jiwa.
Sedangkan jumlah orang yang bekerja sebanyak 217.933 orang dengan rincian 125.828 laki-laki dan 92.105 perempuan. Dilihat dari tingkat pendidikan pekerja di Kabupaten Padang Pariaman terbanyak pada tingkat pendidikan tidak tamat SD sebanyak 64.712 orang, selanjutnya 45.656 orang pada tingkat pendidikan SD, dan sebanyak 107.565 orang berpendidikan di atas sekolah menengah atas dan Diploma/Universitas.
4. PEMERINTAHAN
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 47 Tahun 2024 tentang Kabupaten Padang Pariaman di Provinsi Sumatra Barat, Peraturan Daerah Kabupaten Padang Pariaman Nomor 7 tahun 2019 tentang Penyesuaian Nama, Kecamatan, Nagari, dan Korong di Kabupaten Padang Pariaman, serta Peraturan Daerah Kabupaten Padang Pariaman Nomor 7 tahun 2020 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah dan, maka dibentuk Organisasi Perangkat Daerah dengan susunan sebagai berikut :
No | Perangkat Daerah | Tipe Perangkat Daerah | Jenis Eselon | Ket |
1. | Sekretariat Daerah | Tipe A | II.A | |
Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik | II.B | |||
Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan | II.B | |||
Staf Ahli Bidang Sosial, Budaya dan Sumber Daya Manusia | II.B | |||
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat | II.B | |||
- Bagian Tata Pemerintahan dan Kerjasama | III.A | |||
- Bagian Kesejahteraan Rakyat | III.A | |||
- Bagian Hukum | III.A | |||
Asisten Perekonomian dan Pembangunan | II.B | |||
- Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam | III.A | |||
- Bagian Administrasi Pembangunan | III.A | |||
- Bagian Pengadaan Barang dan Jasa | III.A | |||
Asisten Administrasi Umum | II.B | |||
- Bagian Umum | III.A | |||
- Bagian Organisasi | III.A | |||
- Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan | III.A | |||
- Bagian Perencanaan Dan Keuangan | III.A | |||
2. | Sekretariat DPRD | Tipe B | II.B | 3 Bagian |
3. | Inspektorat | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 5 Inspektur Pembantu |
4. | Dinas Pendidikan dan Kebudayaan | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 5 Bidang |
5. | Dinas Kesehatan | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 4 Bidang |
6. | Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 4 Bidang |
7. | Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 4 Bidang |
8. | Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 5 Bidang |
9. | Dinas Lingkungan Hidup, Perumahan, Kawasan Pemukiman, dan Pertanahan | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 4 Bidang |
10. | Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 4 Bidang |
11. | Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa | Tipe B | II.B |
1 Sekretariat 3 Bidang |
12. | Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 4 Bidang |
13. | Dinas Perhubungan | Tipe C | II.B |
1 Sekretariat 2 Bidang |
14. | Dinas Komunikasi dan Informatika | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 4 Bidang |
15. | Dinas Perdagangan, Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 5 Bidang |
16. | Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu dan Perindustrian | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 4 Bidang |
17. | Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 4 Bidang |
18. | Dinas Kearsipan dan Perpustakaan | Tipe B | II.B |
1 Sekretariat 3 Bidang |
19. | Dinas Perikanan | Tipe B | II.B |
1 Sekretariat 3 Bidang |
20. | Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 4 Bidang |
21. | Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 4 Bidang |
22. | Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 4 Bidang |
23. | Badan Pengelola Keuangan Daerah | Tipe A | II.B |
1 Sekretariat 5 Bidang |
24. | Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia | Tipe B | II.B |
1 Sekretariat 3 Bidang |
25. | Badan Penanggulangan Bencana Daerah | Tipe B | II.B |
1 Sekretariat 43 Bidang |
26. | Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik | Tipe C | III.A |
1 Tata Usaha 2 Bidang |
27. | Kecamatan Batang Anai | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
28. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
29. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
30. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
31. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
32. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
33. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
34. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
35. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
36. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
37. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
38. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
39. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
40. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
41. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
42. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
43. | Kecamatan | Tipe A | III.A |
1 Sekretariat 3 Seksi |
44. | Rumah Sakit Umum Daerah | Tipe A | III.A |
1 Tata Usaha 5 Bidang |