Berita Daerah

Targetkan R3P Rampung Tepat Waktu, JKA Pimpin Langsung Rapat Teknis Pemutakhiran Data Kebencanaan

27-12-2025
174 kali dilihat
Share:
Image Carousel

Padang Pariaman — Komitmen Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman dalam memastikan pemulihan pascabencana berjalan cepat dan tepat kembali ditegaskan. Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis, memimpin langsung rapat teknis pemutakhiran data kebencanaan hidrometeorologi pascabencana, meskipun dilaksanakan di tengah suasana hari libur.

Rapat berlangsung pada Sabtu, 27 Desember 2025, bertempat di Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Nagari Pakandangan, Kecamatan 2x11 Enam Lingkung. Bupati didampingi Wakil Bupati Rahmat Hidayat, Sekretaris Daerah, serta seluruh kepala perangkat daerah yang tergabung dalam Tim Penyusunan Rencana Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana (R3P) Kabupaten Padang Pariaman.

Dalam arahannya, Bupati John Kenedy Azis menegaskan bahwa penyusunan R3P merupakan dokumen strategis yang harus diselesaikan tepat waktu, akurat, dan bertanggung jawab, karena menyangkut langsung hak-hak masyarakat terdampak bencana.

“Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman sedang berupaya keras menyelesaikan penyusunan R3P tepat waktu. Namun yang paling penting, data yang kita sajikan harus valid. Jangan sampai ada hak masyarakat yang terabaikan, bahkan dalam hal sekecil apa pun. Karena itu, validasi harus dilakukan secara maksimal,” tegas JKA.

Ia menjelaskan, meskipun hari libur, seluruh tim tetap bekerja melakukan validasi dan sinkronisasi data antar perangkat daerah, khususnya antara laporan OPD teknis seperti Dinas PUPR dan Dinas Pendidikan dengan data kebencanaan dari BPBD.

Validasi ini bertujuan memastikan seluruh dampak bencana tercatat secara menyeluruh dan akurat, mulai dari kerusakan infrastruktur, seperti jembatan yang longsor, jalan yang rusak, hingga fasilitas publik lainnya, sebelum data tersebut diajukan ke pemerintah pusat sebagai dasar penanganan rehabilitasi dan rekonstruksi.

Bupati juga mengungkapkan bahwa total kerugian sementara akibat bencana diperkirakan mencapai sekitar Rp1,4 triliun, dan angka tersebut masih berpotensi bertambah seiring masuknya laporan kerusakan baru dari lapangan.

“Target kita, data final selesai pada Minggu malam. Hari Senin sudah harus bisa ditandatangani dan dikirim ke kementerian atau lembaga terkait. Untuk itu, saya minta kerja ekstra dari seluruh tim agar finalisasi benar-benar sesuai dengan target yang telah ditetapkan,” ujar Bupati dengan penuh penekanan.

Rapat teknis ini menjadi cerminan keseriusan dan kepemimpinan langsung Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman dalam mengawal proses pemulihan pascabencana, demi memastikan setiap warga terdampak mendapatkan perhatian, perlindungan, dan haknya secara adil serta berkelanjutan.