page loader

Berita Daerah

Penanganan Cepat Kasus Gigitan Anjing Rabies di Nagari Anduriang, 10 Warga Jadi Korban

23-08-2025
Share:
Image Carousel

Padang Pariaman — Seekor anjing liar menyerang warga Nagari Anduriang pada Rabu sore, 20 Agustus 2025. Dalam kejadian tersebut, tercatat 8 orang warga menjadi korban gigitan. Anjing tersebut menunjukkan perilaku sangat agresif dan mengarah pada gejala rabies.

Keesokan harinya, Kamis, 21 Agustus 2025, anjing yang sama kembali menggigit 2 orang warga lainnya, sehingga total korban menjadi 10 orang. Dari jumlah tersebut, 9 orang sudah mendapatkan perawatan medis serta pemberian Vaksin Anti Rabies (VAR). Sementara itu, 1 orang korban masih dirawat intensif di RSUD Parit Malintang akibat luka serius yang menyebabkan putus jari.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Padang Pariaman Zulkhalisman menyampaikan bahwa kasus ini dapat ditangani dengan cepat berkat koordinasi lintas sektor. “Kami bekerja sama dengan petugas kesehatan, camat, wali nagari, Babinsa, Polsek, dan Polres, sehingga penanganan korban dapat dilakukan segera,” ujarnya.

Sebagai tindak lanjut, pada Jumat, 22 Agustus 2025, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan melalui tim URC Kesehatan Hewan dibawah koordinasi Kabid Keswan. Drh. Devi Yanti, melaksanakan sosialisasi tentang penyakit rabies dan upaya pencegahannya kepada masyarakat Nagari Anduriang. Selain itu, juga dilakukan vaksinasi rabies terhadap hewan peliharaan masyarakat, meliputi anjing, kucing, dan kera. Dalam kegiatan tersebut, berhasil divaksinasi sebanyak 257 ekor hewan.

Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap hewan peliharaan yang menunjukkan gejala rabies, serta segera melaporkan ke petugas jika terjadi kasus gigitan. (Kominfo)