Berita Daerah

Didampingi Bupati JKA, Presiden Prabowo Resmikan Jembatan Bailey Padang Mantuang Saat Tinjau Lokasi Bencana di Sumbar

18-12-2025
188 kali dilihat
Share:
Image Carousel

Padang Pariaman, 18 Desember 2025 — Presiden Republik Indonesia meninjau langsung sejumlah lokasi terdampak bencana di Provinsi Sumatera Barat sebagai wujud kehadiran negara dalam mempercepat pemulihan infrastruktur dan kehidupan masyarakat. Salah satu agenda peninjauan tersebut berlangsung di Kabupaten Padang Pariaman, yakni peresmian Jembatan Bailey Padang Mantuang yang berlokasi di Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam.

Dalam peresmian jembatan tersebut, Presiden RI didampingi oleh Sestama BNPB, Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat, unsur Forkopimda Provinsi Sumatera Barat, serta Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis (JKA) bersama unsur Forkopimda Kabupaten Padang Pariaman. Kehadiran jajaran pemerintah pusat, provinsi, dan daerah ini menjadi wujud sinergi lintas pemerintahan dalam percepatan penanganan dampak bencana.

Rangkaian peninjauan Presiden RI diawali dari Kota Padang menuju Bandara Internasional Minangkabau (BIM), kemudian dilanjutkan dengan perjalanan menggunakan helikopter menuju Palembayan, Kabupaten Agam. Di Palembayan, Presiden RI meninjau langsung lokasi terdampak bencana serta berdialog dengan masyarakat pengungsi untuk mendengarkan kondisi dan kebutuhan di lapangan. Usai dari Palembayan, Presiden RI melanjutkan perjalanan menggunakan helikopter dan mendarat di SMAN 1 Kayu Tanam. Dari lokasi tersebut, Presiden RI bersama rombongan menuju Jembatan Padang Mantuang untuk meresmikan Jembatan Bailey yang telah selesai dibangun dan siap dimanfaatkan oleh masyarakat.

Jembatan Bailey Padang Mantuang merupakan jembatan modular buatan Inggris tahun 1942 dengan material baja berkekuatan tinggi. Jembatan ini memiliki panjang 30 meter atau 10 petak, lebar 3,9 meter, serta mampu menahan beban hingga 12 ton. Pembangunan jembatan dilaksanakan selama delapan hari, terhitung sejak 10 hingga 17 Desember 2025. Pengerjaan jembatan melibatkan personel gabungan, terdiri dari 25 personel Yonzipur 2/SG, 50 personel Yonif TP 896, serta partisipasi aktif masyarakat sekitar sebanyak kurang lebih 20 orang. Kolaborasi ini mencerminkan sinergi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat dalam mempercepat pemulihan infrastruktur pascabencana.

Jembatan Padang Mantuang merupakan akses penghubung vital Jalan Padang Mantuang dengan Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman. Dengan diresmikannya jembatan tersebut, diharapkan mobilitas masyarakat kembali normal serta distribusi logistik dan pelayanan publik dapat berjalan lebih lancar.

Usai peresmian dan peninjauan, Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pemerintah pusat atas bantuan pembangunan satu unit Jembatan Bailey di Kabupaten Padang Pariaman. “Kami mengucapkan terima kasih atas dibangunnya satu jembatan Bailey di Padang Pariaman. Ke depan, kami berharap dan terus berupaya agar dapat dibangun sekitar enam jembatan Bailey tambahan, sehingga akses penghubung antar kecamatan dan nagari dapat kembali berjalan dengan baik dan tidak terputus,” ujar Bupati JKA. (Kominfo)